Siang hari di Batu dan Malang bisa dihabiskan dengan argowisata, museum-museum modern, atau ke Jatim Park 1&2. Malamnya? Jangan lelah dulu, karena ada Batu Night Spectacular dengan wahana-wahana yang berkilauan cahaya lampu, siap menemani wisatawan menikmati malam di segarnya udara pegunungan. Setelah itu, Omah Kayu mungkin menarik dilirik sebagai tempat istirahat yang sangat eksotis di malam hari.
Batu Night Spectacular
Tempat bernama Batu Night Spectacular atau sering disingkat BNS ini merupakan salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi malam hari di Batu. Mengapa malam hari? Karena banyak wahana-wahana yang memang 100 kali lebih indah jika dinikmati pada malam hari, secara lampu-lampu di tempat ini sangat tertata demi memanjakan mata pengunjung, dan memang tempat ini hanya buka di malam hari saja. Terletak di Jl. Hayam Wuruk no.1, Oro-Oro Ombo, Kota Wisata Batu, tempat ini menawarkan tiket masuk yang cukup tejangkau untuk masyarakat menengah keatas, yaitu 30.000 rupiah untuk weekdays, 40.000 rupiah untuk weekdays, atau tiket terusan untuk semua wahana sebesar 100.000 rupiah.
BNS memiliki banyak wahana. Misalnya saja ada wahana lampion garden, dimana beratus-ratus lampion dengan beraneka bentuk dan warna menyala untuk menerangi malam para pengunjung. Ada yang berbentuk tulisan ‘Lampion Garden’, lampion berbentuk angsa-angsa yang menyala di tengah danau, berbentuk istana, kereta kuda, menara Eiffel, rumah kurcaci, bunga-bunga taman, yang semuanya menyala dengan terang dan siap menjadi objek fotografi di malam hari. Jika tidak menggunakan tiket terusan, pengunjung dikenakan biaya sepesar 12.500 rupiah untuk memasuki wahana lampion garden.
Selain lampion garden, terdapat pula sepeda layang yang treknya terletak 10 meter diatas tanah dan dibangun mengelilingi seluruh kompleks wahana BNS. Sepeda layang ini bisa dinaiki oleh dua orang per sepeda. Pengunjung ditawarkan pemandangan seluruh wahana BNS dan juga kerlap-kerlip kota Malang dari kejauhan. Sepeda ini arahnya ke depan, namun bisa diputar 360 derajat sehingga orang yang menaiki bisa menengok pemandangan di belakang, samping kanan dan samping kiri.
Sepeda layang juga melewati wahana-wahana permainan seperti mini Dunia Fantasi. Terdapat beragam wahana, seperti roda gila, kuda-kudaan, dan masih banyak lagi lainnya. Ada pula wahana yang menguji keberanian pengunjung, simpel dengan satu buah kursi yang bisa diputar 360 derajat, sehingga kepala di tanah dan kaki di langit-langit. Buat yang suka andrenalin terpacu, bisa sekali mencobanya.
Omah Kayu
Setelah seharian berwisata, tentunya akan sangat menarik untuk menginap di tempat yang unik dan juga menawarkan pemandangan nan Indah di kota Batu. Omah Kayu mungkin bisa menjadi tujuan penginapan Anda. Terletak sekitar 25 kilometer dari Malang, hotel bernuansa sangat alami yang berdiri sejak tahun 2014 ini memang masih sangat eksklusif, belum banyak wisatawan yang mendengar keberadaannya. Omah Kayu terletak di Taman Wisata Gunung Banyak, Bukit Paralayang. Untuk memasuki area Omah Kayu, pengunjung diharuskan membayar sebesar 5 ribu rupiah di pintu gerbangnya.
Memasuki gerbang, pengunjung akan diterima resepsionis, dan akan ada jalan setapak yang menurun, menuju rumah-rumah kayu. Sepanjang jalan menurun, banyak bangku-bangku mengahadap tebing yang siap diduduki sambil menikmati pemandangan lembah. Anak tangga kayu terawat rapi dan pegangan kayu juga sangat kuat, memastikan para wisatawan aman berada di sini.
Setiap rumah yang didirikan di atas pohon ini mampu menahan bobot setara dengan 3 orang dewasa, sehingga tidak perlu takut jatuh atau rumah kelebihan beban. Dinding rumah kayu diuat rapat sehingga tidak perlu khawatir masuk angin selama tinggal disini. Kamar mandi juga disediakan di dalam rumah, yang juga dilengkapi dengan air hangat. Semua fasilitas ini dapat disewa dengan biaya sebesar 350 ribu rupiah saja per malam. Dengan pemandangan yang wah, pastinya akan menjadi pengalaman unik tersendiri bagi Anda dan keluarga.
