Pantai Tanah Lot Bali memang cukup menakjubkan. Apalagi dengan keberadaan pura di atas bukitnya yang semakin menambah daya tarik pantai ini. Dan ternyata di Malang ada tempat wisata yang menawarkan pesona 11 12 dengan Tanah Lot Bali. Tentunya travelers sudah sangat familiar dengan nama Pantai Balekambang bukan? Dan pantai itulah yang menawarkan pesona ala Tanah Lot di Malang. Pantai Balekambang berlokasi di Dusun Sumber Jambe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang dan memang menjadi salah satu most destination di Malang sejak dibuka pada tahun 1978. Untuk mendukung wisata ke Pantai Balekambang, Kepala Desa Srigonco, yakni Bapak Tukiran, mulai membuka akses jalan ke Pantai Balekmbang. Selanjutnya akses jalan ini semakin diperbaiki dengan diaspal mulus untuk memberikan kenyamanan kepada wisatawan. Pantia Balekambang pun mulai diresmikan pada tahun 1983 oleh Bapak Eddy Slamet, selaku Bupati Malang kala itu.
Pantai Balekambang berjarak sekitar 65 km ke selatan dari pusat kota Malang dengan dua rute yang bisa dipilih. Rute pertama dari pusat kota Malang menuju Pagak dan belok kiri hingga tiba di pusat Kecamatan Batur. Rute yang kedua dari Malang menuju Gondanglegi dan berlanjut ke Kecamatan Batur. Dari Kecamaatan Batur hanya perlu waktu 30 menit untuk tiba di Pantai Balekambang. Sesampainya di Pantai Balekambang hamparan pasir yang lembut dan keindahan alamnya akan segera menyambut pengunjung. Pantai Balekambang juga cukup landai dengan garis pantai yang mencapai 2 km. Tak banyak bebatuan karang di pinggir pantai sehingga kala ombak datang akan langsung menuju bibir pantai. Sementara batu karangnya sendiri terletak 200 meter dari bibir pantai. Bebatuan karang di Pantai Balekambang ada yang memiliki ukuran cukup besar sehingga nampak seperti pulau kecil di tengah laut. Pulau-pulau tersebut diberi nama Pulau Ismoyo, Pulau Wisanggeni, dan Pulau Anoman.
Pada salah satu pulaunya, yakni Pulau Ismoyo terdapat sebuah pura yang masih aktif digunakan umat Hindu bersembahyang bahkan untuk melakukan upacara perayaan Nyepi. Pura bernama Pura Luhur Amertha Jati inilah yang membuat Pantai Balekambang nampak seperti Pantai Tanah Lot di Bali karena sama-sama memiliki pura di atas batu karang dan di tengah laut. Pura ini cukup megah dengan jembataan yang menghubungkan pantai dengan pura. Jembatan ini cukup panjang sehingga sepanjang perjalanan menuju pura, wisatawan bisa menikmati desir angin pantai. Dahulunya jembatan ini hanya dibuat ala kadarnya dan berbahan kayu dan tali, namun kini jembatan tersebut dibuat lebih kokoh sehingga lebih aman dilintasi oleh wisatawan. Pura Luhur Amertha juga dibuka untuk umum dengan peraturan yang harus dipatuhi karena termasuk tempat suci, diantaranaya larangan bertandang bagi wanita yang sedang datang bulan. Dalam kepercayaan masyarakat setempat jika larangan tersebut tak diindahkan, pengunjung akan diganggu oleh penunggu pura.
Pantai Balekambang juga menjadi lokasi upacara adat Pacara Suroan yang diadakan setiap bulan Suro pada penanggalan Jawa. Selain itu, pantai ini juga menjadi lokasi upacara Jalanidhi Puja sekaligus wisata religi bagi umat Islam. Masih dalam kompleks pantai terdapat makam seorang ulama yang pertama kali babat alas atau membuka lahan daerah sekitar Pantai Balekambang. Ulama tersebut bernama Syaikh Abdul Jalil dan merupakan orang asli Yogyakarta. Makam Syaikh Abdul Jalil hanay berjarak 1 km dari pintu masuk Pantai Balekambang. Biasanya kunjungan ke makam ini paling ramai pada tanggal 1 Sya’ban dimana para peziarah banyak yang bertandang.
Untuk pesona wisata alam yang dimiliki Pantai Balekambang, selain batu karang di tengah lautan dan juga pasirnya yang lembut, pengunjung juga bisa menikmati udara yang sejuk dan teduh karena di sekitar pantai banyak ditumbuhi dengan sejumlah pepohonan. Pengunjung bisa berteduh di bawah pohon sambil memendam diri di pasir ataupun bermain istana pasir. Pantai ini juga menjadi lokasi yang tepat untuk melakukan piknik bersama keluarga ataupun berkemah karena memiliki sejumlah wahana permainan seperti flying fox dan juga motor ATV. Ada pula taman bermain yang dilengkapi dengan ayunan. Untuk yang mau berenang lebih aman bisa berenang di kolam renang yang berada tak jauh dari pantai. Fasilitas lainnya adalah musholla, toilet, kios-kios souvenir, dan juga area parkir yang luas. Bukan hanya fasilitas yang lengkap, namun tiket masuknya juga cukup murah, hanya Rp. 5.200 per orang. Jadi jika travelers ingin merasakan suasana Tanah Lot, Bali namun tak memiliki banyak waktu bisa berkunjunga ke Pantai Balekambang Malang, pantai dengan suasana ala Tanah Lot, Bali.
