Danau Toba adalah danau vulkanik yang luas nya kurang lebih 1.707 km2. Danau Toba berlokasi di Parapat, Sumatera Utara dan di tengah nya terdapat pulau Samosir.
Danau ini terbentuk 70.000 tahun lalu karena erupsi vulkanik yang digadang membunuh banyak sekali makhluk hidup saat itu, termasuk manusia. Luas danau Toba hampir dua kali lipat lebih luas dari Singapura.
Di sini terdapat banyak area wisata yang mengelilingi maupun terletak sangat dekat dengan danau, seperti:
Pulau Samosir memiliki banyak lokasi wisata yang mengandung sejarah dan budaya Batak baik peninggalan artefakserta makam kuno atau museum. Mulai dari pemakaman kuno Batak, museum Huta bolon Simanindo, desa Ambarita yang memiliki wilayah kuno bekas lokasi eksekusi di masa lalu, juga desa Tomok yang punya banyak peninggalan sejarah serta daerah belanja souvenir.
Ada juga Pagar Batu, yang berada di jalan dari Tomok ke Silimalombu, sebuah lokasi mistis Batak. Setelah Sisingamangaraja XII terbunuh, tempat ini seperti terlupakan meski dulu banyak hal penting berlangsung di sini.
Di dekat Pangururan terdapatkolam air panas, namun biasanya hanya digunakan untuk merendam kaki, bukan berenang. Biaya masuk adalahRp. 2.000 dan ada juga kolam lain dengan bayaranRp 10.000. Bergerak keselatan, terdapat komplek makam Raja Sisingamangaraja XII dan juga pusat kebudayaan Batak TB Silalahi yang berada di kota Balige.
Air terjun ini terhubung dengan sebelah utara Toba, tingginya sekitar 100 meter. Dari Tuk Tuk, sekitar 20 menit perjalanan. Pilihan kendaraan nya ada motor, juga kapal feri.
Beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di sekitar danau:
Berenang
Bersepeda
Makan Mie Gomak
Berlayar (dengan menyewa kapal bila bersama grup)
Berburu buku di kios bekas dekat Toba
Off-Road motor atau mobil
Ada dua pilihan dari Jakarta untuk pergi ke Toba yakni menuju kebandara Kuala Namu di Medan dan melanjutkan perjalanan ke Parapat dengan mobil sekitar 4 jam atau bus 4-6 jam.
Satu lagi adalah dengan menuju bandara Silangit dan melanjutkan perjalanan ke Toba atau Balige selama 30 menit.